MENGECUPMU
rintik hujan dan secangkir kopi
sepasang sajak yang paling mengerti
dingin menyelusupi sepi
wangi kenangan yang mengepul rapi
serupa bayangmu yang tak lelah menari-nari menggoda birahi
sayang, bersiaplah pejamkan mata
kulumat kata dari bibirmu yang sedikit terbuka
kita kan terbang dalam perjalanan doa
sejak mula sentuhan pertama
hingga nikmat getar-getarnya terasa lapang di dada
rintik hujan dan secangkir kopi
sajak-sajak belum akan berhenti
meski kelak ia sendiri
คкรคгค ђคtเ
๏ภ๏ tкรђ
ןкt 100314
Tidak ada komentar:
Posting Komentar